Dutanusantarafm.com-Dampak dari musim kemarau saat ini sumber-sumber air mulai mengering. Desa terdampak kekeringan di Kabupaten Ponorogopun semakin meluas. Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ponorogo saat ini melakukan droping air bersih untuk tiga desa dua kecamatan. Yaitu Dusun Banyuripan desa Duri Kecamatan Slahung serta Dusun Kates Desa Pandak dan desa Ngendut kecamatan Balong.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Ponorogo Setyo Budiono menjelaskan awalnya hanya desa Duri yang mengusulkan bantuan droping air bersih. Setelah kekeringan meluas ada tambahan permintaan droping air bersih untuk desa pandak dan desa Ngendut kecamatan balong. Dari tiga desa itu total lebih dari 50 KK yang mendapatkan bantuan droping air bersih.
“ Kalau ditotal dari 50 an kk itu ada sekitar 250an jiwa yang saat ini mengandalkan bantuan air karena sumber-sumber air disana mulai mengering” ungkapnya.
BPBD Ponorogo mengirimkan bantuan air bersih untuk Desa Duri seminggu dua kali masing-masing 2 tangki dengan kapasitas 6 ribu liter, untuk Desa Pandak seminggu juga dua kali masing-masing 2 tangki isi 6 ribu liter dan untuk Desa Ngendut seminggu sekali . Pengiriman droping air bersih disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan. Jika dalam perkembangannya ada yang membutuhkan tambahan maka BPBD siap mengirimkannya.
“BPBD siap melakukan droping jika ada desa lain lagi yang meminta bantuan droping air” pungkasnya. (san)