Dutanusantarafm.com-Pemkab Ponorogo akan menindaklanjuti terhadap 22 orang calon PPDP di 14 kecamatan yang hasil rapid test diketahui reaktif. Setelah diketahui reaktif Dinas Kesehatan langsung meminta mereka untuk isolasi mandiri sambil menunggu untuk pemeriksaan swab.
Bupati Ipong Muchlissoni kepada dutanusantara fm mengatakan, Dinas kesehatan akan melakukan swab test terhadap ke 22 orang tersebut. Mereka juga telah diminta melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing untuk sementara ini. “ Diharapkan dalam satu dua hari swab test terhadap 22 orang tersebut bisa dirampungkan” ungkapnya.
Setelah dilakukan swab test maka akan bisa diketahui bagaimana kondisi kesehatan 22 orang tersebut. Apakah mereka dalam kondisi baik atau tidak. Bupati Ipong menambahkan untuk upaya pencegahan penyebaran dan penanganan covid 19 di Ponorogo swabt test adalah bagian penting yang perlu dilakukan. Karena tanda orang terkonfirmasi covid tidak selalu dalam keadaan terlihat sakit, ada juga terkonfirmasi orang tanpa gejala (OTG)
Pada tahap sebelumnya Dinas kesehatan melakukan rapid test terhadap 2080 calon petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) KPU Ponorogo sebelum mereka bertugas. Hasil rapid test diketahui dari 2080 orang itu ditemukan ada 22 orang yang reaktif. KPU akhirnya mengganti ke 22 orang tersebut dengan petugas baru yang hasil rapid test nya non reaktif. KPU harus memastikan setiap petugas kondisinya sehat salah satunya dengan melalui rapid test, sebelum mereka terjun ke lapangan. Hal itu sesuai dengan protokol pencegahan penyebaran covid 19. (san)