Dutanusantarafm.com – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Ponorogo kembali mengupgrade data penduduk dengan menggelar sensus 2020 lanjutan. Kegiatan yang dilaksanakan mulain15 Mei hingga 30 Juni 2022 itu menerjunkan sedikitnya 243 personel.
Kepala BPS Kabupaten Ponorogo, Siswi Harini mengatakan ratusan personel itu akan menyasar 13.376 sampel rumah tangga yang terbagi dalam 836 blok sensus.
“Kami meminta kerjasamanya dari para responden untuk bisa memberikan keterangan dengan jelas dan benar,” jelasnya kemarin (23/05 2022).
Dalam kegiatan sensus kali ini, akan menggunakan dua tahapan. Yakni pemutakhiran data dengan menggunakan berkas serta pencacahan berbasis gadget.
Siswi menambahkan, ada 83 pertanyaan yang akan diberikan kepada responden. Pertanyaan itu akan merujuk pada sejumlah variabel yang akan menjadi fokus BPS dalam mengumpulkan data kali ini.
Meliputi informasi terkait individual, perumahan, tingkat kesuburan dan angka kematian (vertilitas dan mortalitas), mobilitas atau migrasi, disabilitas, serta pendidikan dan komunikasi.
“Sehingga melalui hasil pengumpulan data kali ini, juga bisa diketahui jumlah kematian bayi maupun ibu melahirkan,” paparnya.
Untuk mendukung kelancaran program kali ini, BPS menggelar sosialisasi kepada sedikitnya 21 camat, 18 OPD dan 8 kepala desa di aula Hotel Amaris pada Senin (23/05 2022).
Kegiatan yang dihadiri Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko. Bupati yang akrab disapa Kang Giri itu, sangat mendukung penuh kegiatan sensus 2020 lanjutan tersebut. Selain untuk update data, hasil sensus penduduk 2020 lanjutan bisa mendukung seluruh program pemerintah.
Khususnya yang berkaitan dengan kebutuhan data penduduk.
Kang Giri juga meminta agar seluruh lapisan masyarakat, termasuk responden ikut mendukung kelancaran pelaksanaan sensus 2020 lanjutan.
“Seluruh program pemerintah tentu sangat memerlukan data by name by address supaya tidak salah sasaran,” tegasnya. (Umi Duta)