Home / Highlight News / Hukum dan Politik

Senin, 15 Februari 2021 - 15:57 WIB

Soal Limbah Medis, Ketua DPD RI Minta Dikelola dengan Baik di Masa Pandemi ini

 

Dutanusantarafm-Masa pandemi sekarang ini limbah medis mengalami peningkatan cukup drastis. Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menilai pengelolaan limbah medis infeksius dan lainnya pada masa pandemi Covid-19, perlu penanganan khusus.

“Limbah medis infeksius yang berasal dari aktivitas kesehatan maupun APD (Alat Pelindung Diri) perlu penanganan khusus seiring dengan meningkatnya wabah Covid-19. Limbah medis ini perlu pengelolaan serius,” ucap LaNyalla dalam keterangan resminya, Senin (15/2/2021).

Limbah medis tidak hanya dihasilkan dari fasilitas-fasilitas kesehatan, tetapi juga bisa berasal dari rumah tangga yang terindikasi terjangkit Covid-19 (orang dalam pengawasan).

LIPI dan KLHK menyarankan limbah medis infeksius harus dimusnahkan menggunakan mesin insinerator dengan suhu tinggi atau autoklaf.

“Limbah medis infeksius ini tidak boleh dibuang sembarangan karena proses pemusnahannya tidak sama dengan sampah biasa,” tambahnya.

Ia juga meminta kepada pemerintah dalam hal ini Gugus Tugas Covid-19 juga turut menyosialisasikan penanganan limbah medis infeksius agar tak timbul masalah baru bagi lingkungan.

Sementara itu guna meminimalisir limbah infeksius Alumnus Universitas Brawijaya Malang itu menyarankan agar masyarakat menggunakan masker kain yang bisa dicuci bersih dan dapat digunakan kembali. Sebagaimana diketahui, LIPI mencatat selama tujuh bulan saja (Maret- September 2020) masa pandemi covid-19 di Indonesia, jumlah timbunan limbah medis termasuk masker dan APD diperkirakan mencapai 1.662,75 ton.

  • Pada sisi lain limbah ini setelah disimpan harus dimusnahkan dengan fasilitas insinerator dengan suhu pembakaran 800 derajat Celcius. Selain itu, limbah infeksius juga dapat dimusnahkan dengan cara diautoklaf yang dilengkapi dengan pencacah. “Cara seperti ini tentu tidak bisa dilakukan sembarangan.”pungkasnya. (de)

Share :

Baca Juga

Highlight News

Monumen Ponorogo Zero Knalpot Brong bentuk “Reyog” diresmikan

Highlight News

Kasus Penganiayaan Santri  Nurul Tauhid , Polsek Nunggu Teradu Pulang

Highlight News

Tembok rumah warga Pohijo Sampung jebol, diterjang longsor

Highlight News

Empat Pengendara motor tergelincir akibat jalan licin oleh bbm solar

Highlight News

Warga Kunti Grudug Padepokan Nurul Tauhid Tuntut Penutupan

Highlight News

Longsor menutup akses menuju obyek wisata Telaga Ngebel

Highlight News

Calendar of Event 2025 Kabupaten Ponorogo, Bupati Sugiri masukkan dua agenda unggulan

Highlight News

Korban Penganiayaan Oleh Pimpinan Padepokan di Kunti Pertanyakan Kasusnya ke Polres Ponorogo