DUTANUSANTARAFM.COM- Penurunan jumlah penumpang di terminal Selo Aji Ponorogo yang cukup signifikan, memamksa sejumlah Perusahaan angkutan mengandangkan armada busnya. Saat ini diperkirakan lebih dari 30 bus yang tidak dioperasikan karena perusahaan tidak mau terus merugi.
Kepala Terminal Selo Aji Ponorogo Eko Hadi Prasetyo mengatakan sejak pandemi covid 19 di Indonesia jumlah penumpang bus terus menurun. Terminal saat ini sepi, karena orang takut bepergian dan berada dikerumunan. Jika hari normal jumlah penumpang yang datang dan berangkat dari terminal rata-rata tiga ribu orang perhari, saat ini kurang dari separo. ” saat ini kurang dari lima puluh persen, dibanding hari biasa, “terang Eko.
Eko menambahkan Perusahaan angkutan akhirnya lebih memilih memarkir bus daripada memaksa beroperasi tapi malah merugi. Jika dioperasikan pendapatan yang diperoleh tidak sebanding dengan biaya operasional untuk membeli bbm, membayar gaji karyawan. Saat ini diperkirakan lebih dari 30 bus baik AKAP, maupun AKDP tidak dioperasikan. ,” jumlahnya bisa jadi terus bertambah, jika penumpang semakin sepi, ” kata Eko.
Eko menambahkan orang saat ini lebih memilih berada di rumah dan menghindari kerumunan untuk memutus penyebaran dan menanggulangi COVID 19. .” Keputusan Pemerintah untuk mencegah dan mengatasi Covid 19 harus didukung semua pihak, meski menimbulkan dampak ekonomi,” jelasnya kembali. Karena ini demi keselamatan dan kebaikan bersama. (san)