Dutanusantarafm- Pemkab Ponorogo menargetkan penanaman sebanyak tiga juta pohon selesai dilakukan pada musim hujan ini. Kegiatan itu sebagai upaya menjawab persoalan yang terjadi saat ini yaitu lingkungan alam yang tidak seimbang.
“ Gunung-gunung sudah mulai gundul kalau hujan sedikit air melimpah kalau hujan deras terjadi banjir, kemarau sedikit saja sudah kekeringan dan kerontang. Itu pertanda pasti ada yang tidak seimbang dengan alam” Kata kang Giri pada acara penanaman pohon di Brotonegaran, Jum,at (26/1).
Atas persoalan alam seperti itu maka sudah saatnya semua ikut terlibat dalam menanam pohon. Menurutnya menanam pohon sebaiknya sudah diajarkan dan dimulai dari anak. Anak sekolah sebaiknya jangan hanya diberi bekal dengan pelajaran ilmu pengetahuan. Anak juga harus belajar mencintai lingkungan alam, salah satunya dengan diajak menanam pohon.
“Acara seperti ini dengan melibatkan ratusan siswa, sangatlah bagus. Kepala Sekolah harus mengkoordinir sekolahannya masing-masing” Ucapnya.
Ia menambahkan semua insan di Ponorogo fardhu Ain untuk ikut menanam. Siapapun yang hidup menghirup udara dan minum air di Ponorogo harus mau ikut bersama-sama menanam pohon. Untuk wilayah desa dikordinir oleh kepala desa, instansi dikoordinir kepala Instansi, Sekolah dikoordinir oleh kepala sekolah, dan sebagainya.
“ Tempatnya terserah, pokoknya dimanapun yang gundul untuk ditanami. Apakah lahan milik perhutani, masyarakat, dan tidak usah dipilah-pilah.” Imbuh Bupati.
Untuk kegiatan penanaman pohon tersebut maka ia mengajak semua bisa bergotong-royong. Karena anggaran khusus tidak ada. Dengan gotong royong maka dari mana saja boleh menyumbang.
“ Yang datang mau membawa pohon durian, lamtoro, asem, trembesi, sukun, atau lainnya silahkan. Yang penting semua ikut bergotong-royong” urainya.
Pelajar SMPN 4 Ponorogo Hima ikut senang bisa bersama-sama menanam pohon dengan pelajar dari sekolah lain. Menanam pohon adalah salah satu kesukaanya, yang terbiasa dilakukan di lingkungan rumah maupun sekolahan.
Iapun mendambakan adanya lingkungan yang hijau, asri, udara segar, sumber air selalu terjaga, tidak banjir , dan longsor.
“Tentu kita mendukung program penanaman pohon ini. Senang bisa terlibat untuk belajar mencintai lingkungan” Tukasnya. (de)