Home / Highlight News / Hukum dan Politik / Kabar Kota Kita

Rabu, 24 Februari 2021 - 15:01 WIB

Bayi Nur Jetis Akhirnya Dibawa Ke UPT PPSAB Sidoarjo

Dutanusantarafm-Bayi laki-laki yang ditelantarkan di musholla An nur Desa Kutu kulon Jetis pada jum’at (19/02/2021) akhirnya dibawa ke
UPT Perlindungan Pelayanan Sosial Asuhan Balita (PPSAB) Sidoarjo. Bayi yang diberi nama sementara Nur itu dijemput langsung oleh Kepala UPT PPSAB Sidoardjo Dwi Antini dari tempatnya dirawat di RSUD Hardjono Ponorogo, Rabu (24/02/2021).

Kepala UPT PPSAB sidoardjo Dwi Antini mengatakan kedatanganya ke Ponorogo dalam rangka menjemput bayi yang ditemukan di. Musholla An Nur tersebut, setelah memperoleh kabar kondisinya cukup sehat. Setelah ditemukan bayi itu kemudian dirawat di rsud Hardjono Ponorogo. Enam hari dirawat di sana pertumbuhan bayi dianggap normal dan kondisi fisik cukup baik. “karena kondisinya cukup sehat dan baik, maka kani datang ke sini untuk menjemput”!ungkap Dwi.

Sambil menunggu kelanjutan proses penyelidikan dalam kasus pembuangan bayi oleh polisi, bayi akan dirawat di Sidoarjo sebagaii anak negara. Bila kasus itu belum terungkap maka bayi itu akan dirawat di panti UPT PPSAB minimal 6 bulan. Selama 6 bulan ini kesehatan dan pertumbuhan bayi akan diperhatikan betul. Akan dilakukan general check up termasuk pemberian imunisasi. “Pada masa enam bulan ini biasanya akan diketahui jika bayi ada kelainan atau tidak”terangnya.

Ia menambahkan apabila proses penyelidikan oleh polisi dianggap selesai, tidak ditemukan pelaku pembuang bayi atau orang tuanya maka setelah enam bulan perawatan proses diadopsi bisa dilakukan. ” waktu enam bulan ini juga untuk menyiapkan dokumen proses administrasi bagi yang ingin melakukan adopsi” imbuhnya.

Proses penyiapan dokumen adalah bagian penting agar belakangan hari tidak muncul masalah hukum. Karena itu pihaknya meminta bagi yang ingin mengadopsi bayi untuk bersabar dulu menunggu sampai waktunya tiba. (de)

Share :

Baca Juga

Highlight News

Monumen Ponorogo Zero Knalpot Brong bentuk “Reyog” diresmikan

Highlight News

Kasus Penganiayaan Santri  Nurul Tauhid , Polsek Nunggu Teradu Pulang

Highlight News

Tembok rumah warga Pohijo Sampung jebol, diterjang longsor

Highlight News

Empat Pengendara motor tergelincir akibat jalan licin oleh bbm solar

Highlight News

Warga Kunti Grudug Padepokan Nurul Tauhid Tuntut Penutupan

Highlight News

Longsor menutup akses menuju obyek wisata Telaga Ngebel

Highlight News

Calendar of Event 2025 Kabupaten Ponorogo, Bupati Sugiri masukkan dua agenda unggulan

Highlight News

Korban Penganiayaan Oleh Pimpinan Padepokan di Kunti Pertanyakan Kasusnya ke Polres Ponorogo