Home / Highlight News / Hukum dan Politik / Kabar Kota Kita

Senin, 20 Maret 2023 - 06:08 WIB

Akses Jalan Terputus , Warga Pakel Mrayan Harus Memutar 60 KM

Akibat rusaknya jalan di dusun  Pakel Desa Mrayan Kecamatan Ngrayun , 1668 jiwa jika mau ke balai desa harus mengambil jalan memutar sejauh 60 km

Akibat rusaknya jalan di dusun Pakel Desa Mrayan Kecamatan Ngrayun , 1668 jiwa jika mau ke balai desa harus mengambil jalan memutar sejauh 60 km

DUTANUSANTARAFM.COM : Paska bencana tanah longsor yang terjadi 1 bulan yang lalu ratusan jiwa warga Dusun Pakel Desa Mrayan Kecamatan Ngrayun harus melewati jalan memutar sejauh 60 km hanya untuk menuju akses pemerintahan desa setempat. Sebab ruas jalan sepanjang 23 , meter mengalami kerusakan ambrol taludnya hingga menyebabkan badan jalan juga ablas. akibatnya, sebanyak 1668  jiwa dari 534 kk  di 14 RT  di Dusun Pakel Desa Mrayan Kecamatan Ngrayun nasibnya seperti terisolasi .

“Kendaraan roda 4 tidak bisa melintas sementara kendaraan roda 2 pun  harus ekstra hati hati kalau melewati badan jalan yang kondisinnya rusak tersebut karena bawahnya jurang. Kerusakan jalan ini sangat berdampak bagi ekonomi  warga dan pendidikan anak anak. ekonomi seperti lumpuh . Bagaimana tidak kalau mau keluar dususn hanya menuju pusat pemerintahan desa saja harus memutar 60 km, “terang Juwanto, Kepala Desa Mrayan , Selasa ( 21/03/2023) .

Jalan desa sepanjang panjang 23,5 meter taludnya mengalami longsor dengan ketinggian 8 m. Akibat longsornya talud pengaman badan  jalan mengakibatkan separoh lebih badan jalan hilang . Sehingga tidak bisa dilalui oleh kendaraan terutama roda 4. Meski roda 2 masih bisa dilalui namun medannya cukup membahayakan. Untuk meuju ke kawasan pemerintahan desa dan juga ke kota kabupaten warga harus mengambil jalan memutar sepangjan 60 km.

“Sebelum akses jalan itu rusak karena bencana jalan yang ditempuh untuk menuju ke pusat pemerintahan desa hanya 6 km saja tapi sekarang harus memutar sejauh 60 Km, “terang Jumanto kepala desa mrayan kecamatan Ngrayun .

Lebih lanjut Juwanto mengungkapkan warga Dusun Pakel yang sangat terdampak akibat kerusakan jalan baik perekonomian , sosial dan juga pendidikan .Untuk menuju ke jalan utama jalur menuju ke kota kabupaten di Kecamatan Ngrayun saja harus lewat Desa Wonoasri, Wonosobo dan Montongan . (wid)

Share :

Baca Juga

Highlight News

Monumen Ponorogo Zero Knalpot Brong bentuk “Reyog” diresmikan

Highlight News

Kasus Penganiayaan Santri  Nurul Tauhid , Polsek Nunggu Teradu Pulang

Highlight News

Tembok rumah warga Pohijo Sampung jebol, diterjang longsor

Highlight News

Empat Pengendara motor tergelincir akibat jalan licin oleh bbm solar

Highlight News

Warga Kunti Grudug Padepokan Nurul Tauhid Tuntut Penutupan

Highlight News

Longsor menutup akses menuju obyek wisata Telaga Ngebel

Highlight News

Calendar of Event 2025 Kabupaten Ponorogo, Bupati Sugiri masukkan dua agenda unggulan

Highlight News

Korban Penganiayaan Oleh Pimpinan Padepokan di Kunti Pertanyakan Kasusnya ke Polres Ponorogo