DUTANUSANTARAFM.COM: Konservasi alam terhadap lahan lahan marginal di wilayah kabupaten Ponorogo yang dilakukan oleh PT. Putra Perkasa bekerja sama dengan sejumlah lembaga 5 tahun lalu sekaang mulai membuahkan hasil. Penanaman pohon karet di lahan marginal dan lahan dengan kecuraman tertentu sehingga tidak bisa ditanami tanaman pangan kini mulai panen. Bahkan harga hasil panen getah karet termasuk tinggi .
“Nilai ekonomis karet saat ini termasuk tertinggi di bandingkan hasil pertanian lainnya. Lumayan untuk menambah penghasilan masyarakat karena menanamnyadilahan yang curam yang tidak mungkin ditnamani tanaman pangan,”ungkap Muchsin, Manager PT. Putra Perkasa cabang Ponorogo
Manager PT. Putra Perkasa cabang Ponorogo , Muchsin mengungkapkan konservasi alam berupa penanaman karet terus di lakukan sampai saat ini,ada 8 kecamatan yang sudah melakukan penanaman karet dengan total luasan 250 hektar. Namun yang sudah panen baru 2 kecamatan . Yaitu kecamatan Pulung adan kecamatan Bungkal.
“Harga getah karet ditengah pandemic covid-19 saat ini cenderung naik di bandingkan sebelumnya. Bila sebelumnya hnaya Rp.5000 per kg sekarang ini harga getah karet mencapai Rp.7000 per kg,”ungkap Muchsin, Jumat (11/12/2020). (wid)