Dutanusantarafm- Pada era yang semakin canggih pelayanan dengan berbasis teknologi informasi , maka platform digital menjadi kebutuhan yang tidak bisa ditinggalkan, terutama pada lingkup pemerintahan. Pemkab Ponorogo harus siap untuk menerapkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) guna meningkatkan efektifitas dan mutu pelayanan kepada masyarakat.
Hal itu disampaikan oleh Wakil Bupati Ponorogo Lisdarita saat membuka acara presentasi dokumen arsitektur dan peta rencana SPBE serta implementasi Kabupaten Ponorogo di Hotel Maesa pada Rabu (3/8/2023). Presentasi disampaikan oleh ketua tim penyusun dokumen arsitektur dan peta rencana SPBE Toni Dwi Sutanto dari ITS Surabaya.
Wabub mengatakan sebelum menerapkan pada sistem pemerintahan maka para pejabat dilingkup pemkab harus memahami dulu rencana dan tujuan SPBE itu sendiri.
“ Kita harus paham dulu apa itu SPBE, tujuan dan apa yang harus kita siapkan” terangnya.
Dengan kemajuan pembangunan maka pelayanan di sektor pemerintahan harus meningkatkan efisiensi, transparansi, guna pelayanan kepada masyarakat yang semakin baik. Wabubpun mengakui bahwa pada sistem pemerintahan yang lebih modern maka diperlukan kerja keras, kolaborasi, agar efektifitas kerja birokrasi semakin berkualitas.
Untuk itu sebelum menerapkan SPBE perlu disiapkan rencana yang matang dengan mengharap masukan dari terkait agar setiap langkah yang diambil memberikan manfaat. Pemkab Ponorogo tak lupa memberikan apresiasi kepada tim yang telah berkomitmen, merumuskan perencanaan, dan implementasinya.
“Tentu dalam tahapan tersebut tidak lepas dari kendala, dan perlu analisa situasi dengan bekerjasama yang terkait ” imbuhnya.
Namun dengan memanfaatkan peluang yang ada, melalui berdiskusi, saling bertukar pandangan, adanya masukan konstruktif diharapkan sistem itu bisa diimplementasiakan dengan baik. Dengan begitu dengan memahami rencana SPBE diharapkan juga akan memotivasi setiap OPD untuk terus berinovasi.
Presentasi dokumen arsitektur dan peta rencana SPBE serta implementasi Kabupaten Ponorogo oleh ketua tim penyusun dokumen arsitektur dan peta rencana SPBE dari ITS Surabaya diikuti oleh para asistem pemkab, para kepala OPD, perwakilan camat, perwakilan kepala puskesmas, para kabag, dan terkait.
Kepala Dinas Kominfo dan Statistik Ponorogo Bambang Suhendro dikesempatan yang sama mengatakan transformasi digital harus disikapi dengan baik untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat disemua bidang. Karenanya pembangunan sistem informasi dan teknologi komunikasi di Kabupaten Ponorogo harus sesuai dengan dokumen arsitektur dan peta rencana SPBE yang dibuat dan ditetapkan.
“ Dokumen arsitektur dan peta rencana SPBE ini dalam rangka membuat perencanaan strategis pembangunan dan pengembangan sehingga implementasinya nanti diharapkan lebih terarah sesuai tujuan” tukasnya. (de).