DUTANUSANTARAFM.COM: Kabupaten Ponorogo sampai pada Minggu (15/03/2020) masih terbebas dari serangan penyakit Korona yang disebabkan oleh virus Korona. Meski saat ini banyak pekerja migran Indonesia (PMI) yang berasal dari Korea, Hongkong, Taiwan, China yang pulang dan di pulangkan ke Ponorogo. Karena di negara tersebut serangan penyakit Korona sudah memakan jiwa yang cukup besar dan dalam ambang yang menghawatirkan penyebarannya.
Meski Ponorogo kedatangan para PMI dari negara Negara yang terjangkit Korona namun sampai saat ini masih cukup aman. Mengantisipasi segala kemungkinan Polres Ponorogo bersama TNI dan Dinas Kesehatan dalam 2 pekan kedepan akan melakukan aksi simpatik penyemprotan disinfektan di tempat- tempat pelayanan public.
Bahkan sejak beberapa hari lalu upaya pencegahan sudah dilakuakan Dinas Kesehatan dengan melakukan sosialsiasi dan pemantauan terhadap PMI yang pulang, Sementara itu lembaga perbankan melakukan upaya pengecekahn terhadap suhu tubuh pada nasabah yang datang.
“Kita akan melakukan aksi simpatik penyemprotan disinfektan dalam 2 pekan ke depan . Selain itu polres juga kan melakukan sosialisai ke masyarakat untuk terus jaga kebersihan, jaga kekebalan tubuh sehingga Ponorogo terbebas dari Korona. Soal kebijakan meliburkan sekolah dan pondok pesantren itu merupakan ranahnya pemerintah kabupaten Ponorogo,”terang Kapolres Ponorogo AKBP. Arif Fitrianto kepada dutanusantarafm.com Minggu (15/03/2020)