Dutanusantarafm-Sebuah talut pinggir jalan desa rt 01/ rw 1 Dukuh Dayaan Desa Wagir Lor Kecamatan Ngebel Ponorogo longsor, pada Selasa (14/6) siang. Talut longsor hingga mengakibatkan tembok dapur milik warga setempat jebol.
Longsor tersebut terjadi setelah sehari sebelumnya pada Senin (13/6) kawasan tersebut diguyur hujan selama beberapa jam. Ketika pada Selasa (14/6) sudah tidak lagi hujan, justru bencana longsor terjadi, Talut dengan ketinggian mencapai 15 meter dan panjang kurang lebih 20 meter mendadak longsor.
Longsoran tanah itu menimpa tembok dapur belakang rumah milik yatimun hingga membuat jebol, Akibatnya material tanah sebagian masuk kedalam dapur rumah milik korban. Untungnya saat longsor terjadi keluarga Yatmun tidak ada di sekitar lokasi, sehingga seluruh anggota keluarga selamat.
“Tidak ada korban luka maupun jiwa akibat bencana longsor itu” terang Kasi Kedaruratan BPBD Ponorogo Gatot Susanto.
Gatot menjelaskan terjadinya longsor dimungkinkan karena talut itu tidak kuat lagi menahan rembesan air hujan yang turun pada hari-hari sebelumnya. Hanya kebetulan saja saat tidak hujan longsor tiba-tiba terjadi. Sedangkan kerugian materiil yang dialami korban akibat jebolnya tembok dengan ukuran 1 x 2 meter itu kurang dari dua juta rupiah. Namun untuk kerugian akibat ambrolnya plengsengan talur pinggir jalan desa itu belum bisa diketahui.
Ia juga menambahkan ada dua rumah yaitu milik keluarga Yatimun dan langgeng dengan 11 jiwa di bawah talut yang longsor itu yang saat ini harus waspada adanya longsor susulan. Pihaknya telah menghimbau agar mencari tempat berlindung yang aman sampai talut yang ambrol itu diperbaiki kembali.
“Longsoran bisa saja terus bertambah saat hujan turun lagi, kita menghimbau yang tinggal dibawahnya untuk selalu waspada, mencarit empat berlindung yang aman” pungkasnya. (de)
