dutanusantarafm-Karena diduga adanya konsleting listrik. Rumah Benu (55) yang ada di Dukuh Sekedung Desa Singkil Kecamatan Balong ludes terbakar pada Sabtu 26/12/2020 sekira pukul 02.30 dini hari. Akibat kebakaran itu korban mengalami kerugian sekitar 200 juta rupiah, korban jiwa nihil.
Menurut keterangan Kades Singkil Arifin pada pukul 24.00 Benu berangkat mengantarkan istri dan anaknya ke pasar Balong dan Dolopo untuk berjualan tempe. Setelah itu ia pulang kembali ke rumah pukul 01.00 untuk beristirahat. Namun tidak lama kemudian sekira pukul 02.30 terdengar ledakan kecil dari salah satu kamar anaknya. “Benu pun terkejut serelah dicek ternyata api sudah membakar kamar tersebut” ungkapnya.
Mengetahui api sudah. membumbung tinggi Benu lalu membangunkan anak, menantu dan cucunya. Empat jiwa yang saat itu ada di dalam rumah akhirnya berhasil menyelamatkan diri. Keluarga korbanpun lalu berteriak minta tolong kepada tetanggar dan warga sekitar. Arifin menambahkan dengan peralatan seadanya warga bergotong royong untuk memadamkan api. Guna memoercepat pemadaman api 2 unit mobil pmk juga didatangkan ke tkp.
Setelah berjuang keras hampir dua jam kemudian api berhasil dipadamkan. Namun sayangnya rumah korban tidak bisa diselamatkan seluruhnya. Bangunan dapur, ruang tengah dan kamar beserta perabot yang ada habis terbakar. Api diduga juga menghanguskan perhiasan emas dan uang tunai 35 juta rupiah yang ada di almari kamar. “total kerugian materi ditaksir mencapai 200 juta rupiah” terangnya.
Paur humas Polres Ponorogo Ipda Yayun membenarkan adanya kebakaran itu. Untuk penyebabnya masih dalam penyekidikan petugas. Dugaan awal karena ada konsleting listrik. (de)
