Home / Highlight News / Hukum dan Politik / Kabar Kota Kita

Rabu, 5 Oktober 2022 - 20:13 WIB

Pipanisasi Air Bersih Untuk Warga Dusun Pucuk Ngebel Akan Direalisasikan

Gunawan tokoh  Dusun Pucuk Desa Wagir Lor kecamatan Ngebel saat bertemu dengan Johan Budi Sapto Pribowo  Anggota DPR RI dari Fraksi PDi perjuangan

Gunawan tokoh Dusun Pucuk Desa Wagir Lor kecamatan Ngebel saat bertemu dengan Johan Budi Sapto Pribowo Anggota DPR RI dari Fraksi PDi perjuangan

DUTANUSANTARAFM.COM :  Seratusan lebih Kepala Keluarga di Dukuh Pucuk, Desa Wagir Lor, Kecamatan Ngebel, Kabupaten Ponorogo  mulai sedikit lega setelah pada 23 Agustus 2022 kemarin ada survei dari Propinsi Jawa Timur terkait pengajuan program pipanisasi air bersih di daerah mereka. Survei yang dilakukan oleh konsultan dari Propinsi Jawa Timur dilaksanakan paska para tokoh Dukuh Pucuk melakukan komunikasi dengan Johan Budi Sapto Pribowo  anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada Kamis (28/07/2022) saat berkunjung Desa Lembah Babadan . Kepada Johan Budi , Gunawan ( 53th) tokoh warga Pucuk bersama tokoh lainnya  menyampaikan keluhan terkait masalah krisis air bersih yang dihadapinnya. Sejak beberapa tahun telah terjadi penurunan debit air disumber mata air lama dan juga kekeruhan air sehingga menyababkan air tidak layak untuk konsumsi . Kejadian ini sudah berlangsung beberapa tahun dan sudah disampaikan kepada pemerintah daerah maupaun provinsi namun karena terkendala pandemic covid-19 alokasi anggaran selalu bergeser dilakukan  penundaan.

“Tahun ini sudah di survei, bahkan kemarin Selasa ( 04/10/2022) tim dari PUPK , Konsultan, Pemerintah Desa Wagir Lor dan tokoh masyarakat termasuk saya  rapat bersama  membahas pipanisasi ini,”ungkap Gunawan .

Pipanisasi harus dilaksanakan harus dilaksanakan sekali program seslesai . Sedangkan anggaran dari pemerintah Propinsi Jawa Timur hanya untuk 6 KM , padahal kebutuhan pipanisasi  dari groun sampai ke rumah rakyat butuk 9 Km. Sehingga terjadi kekurangan dana untuk pipanisasi  sekitar  3 km . Dinas PUPK dan konsultan  mengusulkan  pada  pemerintah desa  untuk  mengalokasikan kekurangan anggaran  pipanisasi sepanjang 3 km tersebut.

“Mbah lurah menyatakan siap  tapi kesiapan ini harus didukung dengan surat resmi dari pemerintah desa untuk menjadi dasar laporan ke pemerintah pusat. Jadi sekarang kuncinnya ada di mbah lurah, “jelas Gunawan.

Di informasikan , akibat kondisi air yang tak layak konsumsi ini  ada 107 sambungan rumah  yang terdampak . Selama ini ,  mereka harus mengambil air dari sumber  dukuh tetangga. Tidak ada yang bisa dilakukan Gunawan, maupun warga lainnya selain menghemat pengunaan air. Karena, dengan lokasi tempat tinggal di ketinggian 700 meter diatas permukaan laut mereka tidak bisa melakukan pengeboran sumur.

Dwi Cahyanto , Camat Ngebel pada Selasa ( 05/10/2022) kepada dutanusantarafm.com mengakui bahwa pengajuan program pipanisasi sudah mendapatkan respon dari Propinsi Jawa Timur dengan dilakukannya survei oleh konsultan. Namun program pipanisasi belum semuannya terpenuhi seperti yang diajukan . Dari pengajuan pipanisasi sepanjangn 9 km , hanya terpenuhi sekitar sebagian saja dengan alokasi dana sekitar 750 juta .

“Sudah direspon  pemerintah provinsi , kemungkinan  pelaksanaannya di 2023 , “jelas Dwi Cahyanto .(wid)

Share :

Baca Juga

Highlight News

Apes, Dapur rumah warga Baosan Kidul Ngrayun terbakar saat dipakai memasak

Highlight News

Asiknya di Ponorogo, Operasi Zebra Semeru 2024 Pengendara Tertib Dapat Reward

Hukum dan Politik

Droping air bersih di Ponorogo meluas hingga 8 kecamatan

Highlight News

Jabat Ketua DPRD Ponorogo, Dwi Agus Prayitno : Semua bahu membahu Majukan Ponorogo

Highlight News

Dinsos P3A Ponorogo Berhasil Reunifikasi 2 orang dalam Dua Minggu Terakhir

Highlight News

Menyenggol mobil di depannya, pengendara motor meninggal ditabrak truk di Pulung

Highlight News

Komandan Kodim 0802/Ponorogo Inspektur Upacara, Ini amanat Panglima TNI pada HUT 79 TNI

Highlight News

Terserempet pick up, penumpang sepeda motor meninggal