Dutanusantarafm-Ribuan dosis vaksin sinovac yang disimpan di ruangan khusus milik Dinas Kesehatan kabupaten Ponorogo tak luput dalam pengawasan dan penjagaan ketat petugas. Sebanyak sepuluh orang petugas gabungan dari Polres Ponorogo, Dinas kesehatan dan Satpam Gedung terpadu dilibatkan dalam penjagaan ruangan khusus tersebut.
Wakapolres Ponorogo Kompol Meiridiani mengatakan selama ruangan tempat penyimpanan vaksin itu masih ada vaksinnya, maka akan dijaga oleh petugas khusus. Setiap shift sebanyak 5 orang petugas gabungan dari polres, dinas kesehatan dan satpam gedung akan menjaga dan mengawasi ruangan tempat penyimpanan vaksin itu. Ia menjelaskan dalam sehari dibagi dalam dua shift penjagaan, yaitu pagi sampai sore dan sore sampai pagi. “Dalam dua shift itu total petugas yang dilibatkan sebanyak sepuluh orang” ungkapnya.
Penjagaan ribuan dosis vaksin sinovac dilakukan sejak vaksin yang dibawa mobil khusus dari Surabaya itu tiba di Dinas kesehatan Ponorogo pada Selasa lalu. Menurut perkiraan penjagaan akan dilakukan selama 5-6 hari, sampai seluruh vaksin diambil oleh 41 fasilitas kesehatan di Ponorogo. Kompol Meiridinai juga menambahkan gambaran betapa ketatnya penjagaan vaksin itu adalah terdapat tiga kunci pintu masuk ruangan yang dibawa oleh tiga petugas. Masing-masing dibawa petugas dari polres, dinas kesehatan, dan satpam. “Tiga kunci itu berbeda-beda, maka jika ingin membuka tempat penyimpanan vaksin itu maka harus melibatkan ketiga orang tersebut” terangnya.
Pada program vaksninasi tahap pertama ini yang menjadi sasaran adalah tenaga kesehatan yang ada di Ponorogo. Informasinya sebanyak 3850 nakes akan divaksin covid 19 yang dijadwalkan rampung pada akhir Januari ini. Vaksinasi akan dilakukan sebanyak dua kali, dimana vaksinasi kedua diberikan 14 hari setelah vaksinasi pertama. (de)
