Home / Highlight News / Kabar Kota Kita

Minggu, 17 Mei 2020 - 07:11 WIB

Pasien PDP Asal Balong Ponorogo Dimakamkan Dengan Protokol Covid 19, Ditemukan Kontak 18 Orang

Proses pemakaman jemasah Almarhumah dengan protokol covid 19


Dutanusantarafm.com-Perempuan 75 tahun warga Desa Tatung Kecamatan Balon Kabupaten Ponorogo yang meninggal dunia di RS.Darmayu pada hari Sabtu tanggal (16/05/2020) pukul 16.00 wib, dimakamkan dengan protokol covid 19. Jenasah almarhumah dimakamkan di pemakaman Desa setempat pada Sabtu pukul 20.00 WIB oleh petugas dari RS.Dharmayu dengan dibantu Puskesmas Balong.

Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni kepada duta nusantara mengklarifikasi Pasien tersebut datang ke IGD Darmayu hari jumat (15/05/2020) pukul 19.30 WIB bukan hari rabu 15 Mei 2020. Yang bersangkutan sebelumnya belum pernah ke RS Darmayu melainkan pernah di rawat di RS Aisyiah pada April 2020 dengan riwayat diabetes. Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap pasien tersebut di IGD darmayu ada demam, pneumoni, penyakit komorbid DM, dan gejala gagal nafas, termasuk stroke. Petugas lalu melakukan rapid test dan setelah 30 menit kemudian hasilnya keluar diketahui reaktif. “ jadi setelah masuk IGD malam itu juga langsung dirapid test dan hasilnya reaktif” ungkap Ipong.

Mengetahui hasilnya reaktif pasien langsung di isolasi di ruang isolasi RS.Darmayu dan di rawat oleh perawat dengan Pakaian APD level 3. Ipong menambahkan pasien tersebut terlaporkan sebagai PDP setelah meninggal dunia, menurut keterangan tim medis status pasien tersebut PDP tapi belum terlaporkan di sistem pelaporan satgas covid 19. Setelah mengetahui kondisi pasien tersebut pada saat itu DPJP menyarankan pasien untuk dirujuk ke RS Soedono Madiun pada keesekoan harinya. “ Namun pada saat sedang disiapkan persyaratan rujukannya pada Sabtu (16/05/2020), sekira pukul 16.00 yang bersangkutan meninggal dunia” terangnya.

Ipong menambahkan keluarga pasien awalnya tidak mau jujur, bahwa yang bersangkutan sering pulang pergi ke Surabaya –Ponorogo untuk berjualan empon-empon. Satgas covid lalu melakukan penelusuran siapa saja yang pernah kontak dengan almarhumah semasa hidupnya. “ Petugas telah menemukan ada 18 orang yang pernah kontak dengan almarhumah.Terhadap ke 18 orang itu rencanaya akan dilakukan rapid test pada Senin (17/05/2020)” pungkasnya. (san)

Berita ini 3 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Dinamika Aktual

Penularan TBC pada Anak Harus Diwaspadai

Dinamika Aktual

Rumah Pedagang Sayur di Gontor Diobrak-abrik Pencuri, Saat Ditinggal Tarawih

Dinamika Aktual

Los Pasar Banu Baosan Kidul Ngrayun Ambruk, Diterjang Angin Kencang

Dinamika Aktual

Pohon Tumbang di Ngebel, Akibatkan Sejumlah Bangunan Rusak

Highlight News

Takjil Unik Dari Bidluh Dipertahankan Ponorogo, Ada Migornya

Dinamika Aktual

Pasien DBD Di RSUD Hardjono Ponorogo Meningkat Tajam, 3 Bulan Terakhir

Dinamika Aktual

Dua Caleg PDIP Mantan Kades, Sukses Melenggang ke DPRD Ponorogo

Dinamika Aktual

Diduga Gas Bocor, Rumah Warga Baosan Kidul Terbakar