Home / Dinamika Aktual / Highlight News / Kabar Kota Kita

Jumat, 13 Januari 2023 - 17:00 WIB

Mengaku Baru, Camat Sawoo Tak Tahu dan Tak Terima Setoran Segel Tanah

Kejaksaan Negeri Ponorogo  bertemu dengan Camat Sawoo Bambang Windu dan Kades Sawoo Saryono, Jumat ( 13/01/2023)

Kejaksaan Negeri Ponorogo bertemu dengan Camat Sawoo Bambang Windu dan Kades Sawoo Saryono, Jumat ( 13/01/2023)

DUTANUSANTARAFM.COM : Ponorogo –  Bambang Windu, Camat Sawoo kedatangan Tim dari Kejaksaan Negeri Ponorogo, Jumat ( 13/01/2023). Kedatangan Tim dari Kejaksaan  Negeri Ponorogo   tersebut untuk berkoordiansi terkait proses pengusutan kasus dugaan pungutan liar terhadap warga  Desa Sawoo Kecamatan Sawoo oleh perangkat desa dengan dalih  nyegelne tanah.  Camat Sawoo dan Kades Sawoo  juga menerima surat dari Kejaksaan  untuk  permintaan keterangan  dan  pinjam barang bukti pada Senin (16/01/2023) .

“  Ya tadi kejaksaan memang ke sini guna  koordinasi untuk meminta pinjam barang bukti segel untuk di crosscheck  dan di pakai  guna menindak lanjuti permasalah yang ada di Sawoo, “ungkap Bambang Windu , Jumat (13/01/2023) dikantornya usai menemui Tim Kejaksaan Negeri Ponorogo.

Kepada Dutanusantarafm.com , atas terjadinya kasus ini Bambang mengaku heran kenapa  untuk mengajukan PTSL harus proses segel segala . Padahal sebenarnya persyaratanya cukup dipermudah oleh BPN. Seperti di  Desa Temon dan  Desa Tumpak Pelem  yang  sudah proses PTSL bahkan sudah jadi sertifikat tidak perlu proses segel. Langsung  daftar  nominative saja sudah bisa. Tidak perlu harus  segel. Sementara menyoal, informasi dari korban  bahwa  uang yang di pungut diantaranya disetor untuk kecamatan sebesar Rp. 500 ribu untuk kas kecamatan dalam pembuatan segel tanah ini , Bambang membantahnya.

“Saya baru bertugas disisni   21 Desember  2022 kemarin . Dan saya tidak menerima setoran itu  tidak ada. Saya tidak bisa memberikan keterangan kalau camat sebelumnya karena  tidak tahu. ” terang Bambang Windu.

Diinformasikan dalam pertemuan antara tim dari Kejaksaan Negeri Ponorogo dengan Camat Sawoo Bambang Windu pada Jumat 9 13/01/2023) , Kades Sawo Saryono juga sempat datang ke kantor kecamatan karena dihubungi camat .  Sambil menerima surat dari kejaksaan terkait pemijaman barang bukti surat segel ,  kades sempat menjelaskan bahwa  dari 2008 orang yang mendaftar untuk PTSL  dan memproses segel hanya 600 segel saja yang ditandatanganinya . Dutanusantarafm.com di lapangan juga menemukan informasi bahwa dari para korban tersebut juga ada 3 anggota kepolisian menjadi korban pungli . Salah satunya harus mengeluarkan uang sebesar  Rp2 5 juta untuk proses pecah tanah di keluarga besarnya. (wid)

Berita ini 240 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Dinamika Aktual

Penularan TBC pada Anak Harus Diwaspadai

Dinamika Aktual

Rumah Pedagang Sayur di Gontor Diobrak-abrik Pencuri, Saat Ditinggal Tarawih

Dinamika Aktual

Harga Ayam Potong Dari Peternak Saat Ini RP 21 Ribu /Kg

Dinamika Aktual

Fogging DBD di Lingkungan Kelurahan Kepatihan, Upaya Pencegahan Selain 3M Plus

Dinamika Aktual

Los Pasar Banu Baosan Kidul Ngrayun Ambruk, Diterjang Angin Kencang

Dinamika Aktual

Pohon Tumbang di Ngebel, Akibatkan Sejumlah Bangunan Rusak

Highlight News

Takjil Unik Dari Bidluh Dipertahankan Ponorogo, Ada Migornya

Dinamika Aktual

Pasien DBD Di RSUD Hardjono Ponorogo Meningkat Tajam, 3 Bulan Terakhir