Dutanusantara.com – Tuntutan penyelenggaraan kampus berkualitas oleh Kemenristek Dikti untuk mencetak lulusan kompeten, dijawab serius Universitas Muhammadiyah Ponorogo (UMPO).
Kampus yang baru saja melepas 287 mahasiswanya itu, sedang mengirimkan 37 dosen untuk menempuh studi S3 atau program doktoral. Saat ini, UMPO baru memiliki 42 doktor.
Rektor UMPO, Dr. Happy Susanto, MA mengatakan upaya itu dilakukan untuk memenuhi standar kampus berkualitas. Sehingga, mampu mencetak mahasiswa yang bermutu dan kompetitif. Jika SDM dosen terus di upgrade, secara otomatis akan berdampak pada kemampuan mahasiswa.
‘’Kami terus mendorong para dosen, khususnya yang masih muda-muda untuk terus mengupgrade keilmuan mereka melalui program doktoral ini,’’ paparnya usai acarfa wisuda ke-52 pada Rabu (25/05 2020).
Tidak hanya dosen, Happy juga membekali para mahasiswa dengan berbagai keterampilan yang dibutuhkan dunia kerja. Seperti sertifikasi komputer, Bahasa Inggris, serta kewirausahaan.
Kepada 287 wisudawan, Happy berpesan agar mereka bersiap bergabung dan membaur ke tengah masyarakat. Sekaligus, menerapkan kemampuan serta keterampilan yang selama ini diperoleh selama berproses di kampus.
‘’Hari ini kami kembalikan putra-putri terbaik, kepada para orang tua dan masyarakat. Silahkan mengabdikan ilmu yang sudah diperoleh,’’ terangnya.
Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko juga hadir ditengah ratusan mahasiswa. Kang Giri berpesan agar para lulusan mampu berkontribusi positif untuk kemajuan Ponorogo.
Khususnya, yang berkaitan dengan perkembangan dunia pendidikan dan teknologi masa kini.
‘’Mari berjuang bersama-sama, berfikir bersama-sama untuk menuju Ponorogo yang lebih baik,’’ tegasnya. (Umi Duta)