Home / Hukum dan Politik / Kabar Kota Kita

Jumat, 18 September 2020 - 12:35 WIB

Cara Terbaik Antisipasi Kelangkaan Pupuk Tumbuhkan Peternakan

Ir.Sukamto saat memberikan materi pembuatan pakan ternak fermentasi dalam rangka pertanian teritegrasi kepada KomunItas keluarga buruh Migran , Lembah Ponorogo.

Ir.Sukamto saat memberikan materi pembuatan pakan ternak fermentasi dalam rangka pertanian teritegrasi kepada KomunItas keluarga buruh Migran , Lembah Ponorogo.

Dutanusantarafm.com:  Kelangkaan pupuk dan kesulitan mendapatkan pupuk kimia bersubsidi saat ini tengan menjadi  masalah yang di hadapi oleh para petani  hampir disemua wilayah  Ponorogo. Permasalah kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi ini bukanlah yang pertama kalinya namuns sering dialami  oleh para petani. Untuk mengantisapsi terkait masalah tersebut dimasa yang akan datang salah satunnya adalah kembali menumbuhkan dan menggerakkan para petani untuk beternak secara teritegrasi dengan sector pertanian.  Karean potensi pakan yang melimpah akan memudahkan para peternak dalam memelihara. Hal yang perlu dilakukan adalah sosialisasi dan edukasi terkait  pengolahan pakan modern dan terintegrasi dengan pertanian.

Kasi Pelayanan  UPT Peternakan  Magetan Dinas Peternakan Propinsi Jawa Timur  Sukamto saat  menjadi  pemateri dalam pelatihan  pembuatan pakan ternak fermentasi dalam rangka pertanian terintegrasi bersama Komunitas Keluarga Migran  Buruh (KKBM) Desa Lembah Kecmatan Babadan Ponorogo ,Kamis (17/09/2020) menjelaskan kedepan  secara bertahap pupuk bersubsidi akan di cabut oleh pemerintah.  Sehingga cara satu satunnya untuk memenuhi kebutuhan pupuk adalah menghidupkan, mengairahkan dan menumbuhkan sector peternakan yang teritegrasi  dengan pertanian.

 “Dalam pertanian terintegrasi ini ada perputaran atau siklus dimana petani menanam padi, saat sudah panen jerami akan menjadi sumber pakan bagi ternak mereka.Selanjutnya  kotoran ternak mereka akan kembali kesawah sebagai pupuk organic  bagi petani,” jelas Ir.Sukamto, kepada dutanusantarafm.com, Kamis (18/09/2020). (Wid). 

Share :

Baca Juga

Highlight News

Monumen Ponorogo Zero Knalpot Brong bentuk “Reyog” diresmikan

Highlight News

Kasus Penganiayaan Santri  Nurul Tauhid , Polsek Nunggu Teradu Pulang

Highlight News

Tembok rumah warga Pohijo Sampung jebol, diterjang longsor

Highlight News

Empat Pengendara motor tergelincir akibat jalan licin oleh bbm solar

Highlight News

Warga Kunti Grudug Padepokan Nurul Tauhid Tuntut Penutupan

Highlight News

Longsor menutup akses menuju obyek wisata Telaga Ngebel

Highlight News

Calendar of Event 2025 Kabupaten Ponorogo, Bupati Sugiri masukkan dua agenda unggulan

Highlight News

Korban Penganiayaan Oleh Pimpinan Padepokan di Kunti Pertanyakan Kasusnya ke Polres Ponorogo