DUTANUSANTARAFM.COM : Ponorogo – Program Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) dari Kementerian ATR/ BPR yang dilaksanakan di desa-desa memberikan dampak yang luar biasa dalam mengatasi konflik agraria di masyarakat. Sertifikat kepemilikan hak atas tanah memberikan kepastian hukum pada masyarakat sehingga mengurangi konflik yang selama ini menyembabkan benturan antara warga dengan warga dan warga dengan pemerintah. Sesuai jargon kerja dari kantor ATR/BPN Ponorogo pada pelaksanaan PTSl di Ponorogo tahun 2023 yaitu “Ora Ribet, Ora Ruwet Mesti Dadi “ , Sehingga , hanya berbekal SPPT Pajak dan surat kepemilikan tanah , pemohon bisa mengajukan penyertifikatan tanah yang dipastikn sekitar 3-4 bulan sudah jadi. Pemohon tidak perlu ribet mengurus kesana –kemari cukup berkomunikais dengan Pokmas PTSL setempat saja. Namun , ada juga oknum perangkat desa yang menyalagunakan program ini untuk kepentingn pribadi dengan melakukan pungli dan penyalahgunaan wewenang.
Wanto Ketua Pokmas PTSL Desa Ngebel menjelaskan penyalahgunaan wewenang dan orentasi bisnis tidak terjadi pada Program Tanah Sistimatis Lengkap (PTSL) di Desa Ngebel Kecamatan Ngebel . Jargon Kerja “Ora Ribet, Ora Ruwet Mesti Dadi “ benar –benar dilaksanakan . Mereka bekerja dengan niat memberikan kontribusi yang lebih kepada warga dan Negara. Bentuknya adalah memberikan beberapa pelayanan yang ekstra yang memudahkan warga.
“Pertama, pada proses pemberkasan mudah tanpa ribet . Kedua, bagi pemohon yang mengajukan lebih dari 3 sertifikat akan mendapatkan penguranagn biaya sebesar Rp. 50 ribu . Ketiga, bagi pemohon yang bidang tanahnya di bawah 100 M2 akan mendapatkan discout pembayaran 50%. Keempat, bagi warga miskin dengan kemampuan tidak ada sama sekali dibebaskan dari biaya tambahan. Terakhir , setelah semua sertifikat terbagi kepada warga , kami akan membantu balik nama SPPT pajak mereka , “terangnya, Rabu (18/10/2023) .
Shodikin , salah satu warga Ngebel penerima 7 sertifikat kepada dutanusantarafm.com tidak menampik bila menerima pelayanan yang baik dari Pokmas PTSL dan juga Pemdes Ngebel. Dalam 4 bulan 7 sertifikatnya sudah jadi dan prosesnya tidak ribet sama sekali .
” Saya kan mengajukan 7 sertifikat . Sesuai dengan sosiliasasi yang mereka lakukan jika menyertifikatkan lebih dari 3 bidang tanah maka diberi potongan biaya pembayaran , “akunya sambil menunjukkan sertifikat. (wid)