Home / Hukum dan Politik / Kabar Kota Kita / Pariwisata

Jumat, 15 September 2023 - 11:43 WIB

BPBD Ponorogo Launching SIPBANTU, Percepat Penanganan Bencana

Dutanusantarafm-Penanganan terjadinya bencana sering terkendala dengan berbagai persoalan, sehingga korban lambat ditangani. Karena itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ponorogo melaunching aplikasi Sistem Informasi Penanggulangan Bencana Terpadu (SIPBANTU), sebagai salah satu solusinya.

Kepala pelaksana BPBD Ponorogo Masun saat melaunching SIPBANTU pada Jum’at (15/9/2023) mengatakan, latarbelakang perlunya aplikasi ini karena beberapa persoalan yang terjadi. Persoalan itu antara lain masyarakat kesulitan untuk melaporkan apabila terkadi bencana, persoalan pengolahan data memakan waktu yang lama, keterbatasan SDM, koordinasi antar instansi yang kurang.

” Karena persoalan seperti itu pada akhirnya bisa menyebabkan lambatnya penanggulangan bencana, dan dampak dari bencana bisa bertambah besar, ” terangnya.

Ia mencontohkan adanya bencana tanah retak di Desa Tumpuk Sawoo yang terjadi pada tanggal 11 Februari 2023. Kejadian itu baru diketahui oleh BPBD Ponorogo setelah ada laporan masuk pada tanggal 14 Februari. Keterlambatan itu berdampak pada penanganan selanjutnya seperti pengkajian dan lainnya, sehingga SK Kedaruratan baru diterbitkan Bupati tanggal 6 Maret 2023.

Ia menjelaskan keterlambatan dalam pelaporan bisa menjadikan penanganan juga terlambat sehingga dampak resiko yang akan terjadi semakin besar pula. Karena itu butuh kecepatan pelaporan, jaringan konektifitas yang lancar dengan pengendalian bencana,

Dengan aplikasi SIPBANTU diharapkan apabila terjadi bencana yang berlangsung cepat seperti bencana longsor, banjir, maka warga atau terkait bisa segera menyampaikannya. Pihak BPBD dan pihak terkait lain bisa cepat mengetahui, dan melakukan penanganan dengan segera.

Launching SIPBANTU dihadiri oleh pejabat Dinas Kesehatan, Dinas PUPR, Dinas LH, perwakilan camat, perwakilan kepala desa yang rawan bencana, FPRB termasuk para relawan,

Kabid Rekonstruksi dan Rehabilitasi BPBD Ponorogo Yudik Asmoro Santo pada kesempatan tersebut menyampaikan aplikasi SIPBANTU telah didownload oleh para camat, kades, dan twrkait lain yang selama ini rawan bencana. Aplikasi SIPBANTU terus disempurnakan, dan nantinya aplikasi ini bisa didownload warga. Bahkan aplikasi SIPBANTU juga akan terhubung langsung dengan bupati dan OPD terkait.

” Dengan respon cepat maka diharapkan setiap ada kejadian bencana penanganannya bisa dilakukan dengan segera dengan lebih terarah, terukur, terpadu,” tukasnya. (de)

Share :

Baca Juga

Highlight News

Empat sumur dalam akan dibangun di 4 desa langganan kekeringan Ponorogo

Hukum dan Politik

Si Udin Jadi Buruan Media Gara- Gara Jadi Dewan PPP

Highlight News

Paska Dilantik, Ketua DPRD Ponorogo Ajak Para Anggota Dewan Tak Khianati Rakyat

Highlight News

Lagi-lagi head to head, Ipong mengaku deg-degan, merinding namun bahagia

Highlight News

KPU Ponorogo gandeng RSPAL dr.Ramelan untuk tes kesehtan paslon

Highlight News

Ali Mufthi Jabat Plt Ketua DPD Golkar Ponorogo

Highlight News

Bersama Koalisi Kemenangan Rakyat Sugiri Sancoko-Lisdyarita Mendaftar di KPU Ponorogo

Highlight News

Tak kapok, Pria ini tiga kali ketangkap mencuri uang kotak amal