Dutanusantarafm- Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Ponorogo menerima kedatangan Kirab Pemilu 2024 didepan Kantor (KPU) Ponorogo, Rabu (12/7). Kedatangan peserta Kirab Pemilu 2024 dari KPU Kabupaten Trenggalek tersebut, disambut meriah dengan kesenian Reyog Ponorogo dan kesenian gajah-gajahan.
Kabupaten Ponorogo adalah salah satu titik yang dilewati Kirab Pemilu 2024 yang bertemakan “Pemilu Sebagai Sarana Integrasi Bangsa,”. Kirab pemilu membawa bendera merah putih, bendera pataka KPU, dan bendera 18 partai politik.
Proses penyerahan secara resmi dari KPU Kabupaten Trenggalek kepada KPU Ponorogo sebagai estafet, disaksikan oleh Komisioner dan sekretaris KPU Jatim, Komisioner KPU sewilayah Mataraman, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Wabub Lisdyarita, Ketua DPRD Ponorogo Sunarto, Kapolres Ponorogo AKBP Wimboko, Pejabat Kodim 0802, pejabat forkopimda, Bawaslu Ponorogo, para ketua ormas dan juga ketua partai politik di Ponorogo.
Ketua KPU Ponorogo Munajat mengatakan Kirab Pemilu 2024 di Ponorogo akan disosialisasikan ke masyarakat hingga 17 Juli 2023. Selanjutnya, akan dikirab menuju Kabupaten Pacitan dan oleh KPU Jatim diserahkan ke KPU Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Munajat menjelaskan Kirab Pemilu ini adalah bagian dari upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pemilu 2024. Selama di Ponorogo kirab pemilu akan dibawa keliling kabupaten untuk kegiatan sosialisasi pemilu dengan melibatkan PPK dan PPS
.
“Sosialisasi yang dilakukan dibeberapa kecamatan dengan sasaran antara lain para pemilih pemula, komunitas, kelompok disabilitas, kelompok lain dan masyarakat umum,” terangnya.
Ditempat yang sama Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menyampaikan bahwa kirab pemilu ini bukan sekedar kirab dengan membawa bendera partai politik peserta pemilu, Menurutnya kirab pemilu sejatinya mengkirab komitmen bersama-sama untuk penyelenggaraan pemilu yang luber dan jurdil.
“ Karena itu Jualan dari partai politik seharusnya bukan jualan uang, melainkan kebaikan, dan juga karya untuk Indonesia yang lebih baik.” tukasnya. (de)
