Dutanusantarafm- Sejumlah kasus tindak pidana yang ditangani Kepolisian Resort Ponorogo meningkat pada tahun 2022. Adapun kasus pidana yang menonjol antara lain kasus penipuan, curat dan penggelapan.
Kapolres Ponorogo AKBP Catur C. Wibowo menyampaikan kasus penipuan adalah yang paling banyak dilaporkan sepanjang tahun 2022, yaitu sebanyak 40 kasus.
“Kasus penipuan di tahun 2022 mengalami kenaikan dari tahun 2021, dimana pada tahun tersebut tercatat sebanyak 24 kasus,” ungkap kapolres.
Ia menjelaskan kasus hukum atau tindak pidana penipuan di Ponorogo tidak bisa dilepaskan dari kondisi perekonomian akibat covid 19 yang terjadi selama dua tahun terakhir. Ekonomi yang sulit membuat orang gampang tergiur iming-iming berupa fee atau keuntungan bagi hasil dari usaha yang dijanjikan.
” Karena yang ada dalam angan-angan adalah keuntungan semata, maka kadang membuat orang tidak berfikir jernih. Padahal janji tersebut sebenarnya tipuan saja,” terangnya.
Kapolrespun meminta agar masyarakat lebih berhati-hati dan waspada jika ada iming-iming keuntungan dari usaha investasi atau semacamnya. Apalagi kalau keuntungan atau fee yang dijanjikan jelas tidak masuk akal.
AKBP Catur juga mengungkapkan pada tahun 2022 Polres Ponorogo berhasil melakukan ungkap kasus lain yang cukup jadi perhatian seperti kasus penganiayaan Santri Gontor, penimbunan BBM, Korupsi Proyek Jalan, Judi Togel, Curat, Narkotika dan masih banyak lagi. (de)
