Dutanusantarafm- Rapid tes terhadap pengawas tps mulai dilakukan pada Kamis (26/11/2020) di RSUD Hardjono Ponorogo. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Ponorogo menjadwalkan pelaksanaan rapid untuk seluruh pengawas tps selama satu minggu, rampung.
Ketua Bawaslu Ponorogo Muh Saifullah mengatakan karena banyaknya pengawas tps yang harus dirapid, maka dibuat jadwal per hari dan peserta harus dibatasi. Pengawas tps yang akan dirapid sesuai dengan jumlah tps yang ada untuk pilkada Ponorogo yaitu 2080 orang. Sesuai dengan kemampuan petugas dan kapasitas di rsud dalam sehari dijadwal rapid tes untuk sekitar 450 orang. ” Diharapkan dalam waktu seminggu rapid tes untuk pengawas tps ini selesai” ungkapnya.
Ia menambahkan rapid tes ini bagian dari upaya bawaslu agar petugas yang akan bekerja di pemilukada Ponorogo benar-benar sehat. Setiap tahapan harus sesuai protokol kesehatan karena itu petugasnya harus benar-benar sehat tidak terkonfirnasi covid-19.
Jika penyelenggara pemilu kondisinya sehat maka para pemilih tidak was-was atau cemas lagi ketika harus datang ke tps pada 9 Desember nanti. Petugas sendiri juga tidak akan canggung saat bekerja dilapangan ketemu dengan warga. Pada masa pandemi ini sukses pilkada Ponorogo tentu bukan hanya tingginya angka partisipasi, yang tidak kalah penting penyebaran covid-19 bisa dicegah. ” jangan sampai. Muncul klaster baru pilkada Ponorogo” pungkasnya. (de)