Dutanusantara-Kebakaran melanda gedung SMK Negeri Jenangan, pada Kamis (22/8/2024) malam. Akibat musibah itu tiga ruang gedung beserta isinya hangus.
Menurut keterangan saksi mata munculnya api terlihat dari gudang tempat disimpannya buku-buku bekas di sekolahan tersebut. Api terus membesar dan merembet ke gedung ruang komputer dan bank SMKJ.
Untuk memadamkan api petugas Damkar Ponorogo dengan tiga truck damkar yang dibantu mobil tangki air BPBD dikerahkan. Petugas Damkar juga dibantu oleh kepolisian, tni, para karyawan, warga dan para relawan.
Kabid Damkar Ponorogo Bambang Supeno mengatakan agar api tidak terus merembet ke bangunan sekitar, segera dilakukan pembasahan dan penglokalisiran kebakaran. Selang satu jam kemudian api bisa dipadamkan oleh petugas.
“Api yang membakar atap gedung akhirnya bisa dipadamkan, namun isi ruangan tidak terselamatkan. Buku-buku bekas dan 25 unit komputer hangus dilalap si jago merah” terangnya.
Menurutnya terbakarnya buku-buku bekas di gudang itu membuat api cepat membesar dan merembet ke bangunan gedung di sebelahnya. Sehingga kebakaran itu tidak bisa segera dipadamkan.
Bambang menambakan kerugian akibat musibah itu ditaksir mencapai 300 juta rupiah.
“Untuk mengetahui penyebab kebakaran itu, petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan. Untuk dugaan awal penyebab kebakaran karena adanya hubungan pendek arus listrik” tukasnya. (de)