DUTANUSANTARAFM.COM : Jasra Putra Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) meminta kepada masyarakat dan pemerintah mewaspadai peningkatan paparan kasus Korona pada anak- anak. Pernyataan tersebut disampaikan Jasra Putra saat mengunjungi Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat ( PATBM) di Kelurahan Surodikraman Kecamatan Ponorogo Kabupaten Ponorogo , Kamis (24/06/2021). Karena pekan ini saja untuk Jakarta dari 4000 kasus paparan COVID-19, 600 di antaranya menginfeksi anak anak. Data dari Satgas COVID pusat saat ini , dari 2 juta orang yang terinfeksi virus Korona secara nasional, 235 ribu di antaranya adalah anak anak. Dengan angka kematiannya sebesar 1,7 %. Kasus kematian anak- anak karena paparan virus Korona di Indonesia ini menjadi yang tertinggi di dunia.
“Makanya saya, kita dan teman- teman media, ayo kita ajak anak – anak kampaye untuk mengajak temannya untuk selalu memakai masker . Media harus ikut membantu mengkampanyekan pemakaian masker pada anak anak ini , “kata Jasra Putra.
Mencermati perkembangan terkini terkait nasib anak -anak di tengah Pandemi COVID-19 yang kasusnya terus meningkat ini. Jasra Putra menyampaikan perlu ada perhatian akan nasib anak yang kedua orang tuanya terpapar korona. Jika keluarga besarnya tidak ada yang mengasuh, saat orang tuanya menjalani isolasi maka negara harus hadir.
“Di sini, Dinas Sosial atau panti bisa mengambil peran agar nasib anak anak tidak terlantar . “ungkap Jasra Putra. (wid)