Dutanusantarafm- Berkat prestasi mendapatkan medali perunggu pada kejurnas pencak silat tahun 2019 di Provinsi Aceh siswa kelas XII SMAN 2 Ponorogo Mohammad Guntur Prabowo diterima menjadi anggota polri T.A. 2022. Pemuda asal Desa Turi Kecamatan Jetis Kabupaten Ponorogo itu lulus seleksi rekruitmen proaktif penerimaan anggota Polri melalui jalur talent scouting di Polda Jawa Timur.
Mohammad Guntur Prabowo menceritakan kisah perjuanganya saat mendaftar bintara Polri tahun 2022. Guntur berusaha melengkapi segala persyaratan setelah mendapatkan informasi pendaftaran rekuritmen proaktif anggota Polri pada akhir tahun 2021 lalu. Setelah segala persyaratanya bisa dipenuhi ia dengan naik motor berangkat dari Ponorogo ke Surabaya. Perjalanan naik motor itu ditempuhnya selama 6 jam hingga sampai di Polda jatim.
“saya naik motor ke Surabaya demi meraih cita-cita ditrima menjadi anggota Polri” ucapnya.
Perjuangan yang tidak kenal lelah itu akhirnya membuahkan hasil. Pelajar SMAN 2 Ponorogo itu akhirnya bisa diterima menjadi anggota Polri. Gunturpun menyampaikan terima kasih kepada orang tua dan semua pihak yang mendukungnya.
“Terima kasih untuk bapak/ibu, Kepala Sekolah dan guru SMAN 2 Ponorogo , Kapolres, Kapolda dan Kapolri.” Imbuh Guntur.
Orang tua Guntur Mulyono dan Sumarni yang berprofesi sebagai tukang tambal panci keliling dengan membawa motor, sangat bersyukur dan berbahagia atas prestasi yang diraih buah hatinya itu. Sumarni mengaku tidak malu dengan profesi yang dijalani bersama suaminya itu. Setiap hari ia harus mencari panci yang rusak untuk kemudian di tambal dan besoknya di antar kembali kepada yang punya.
Profesi tersebut dan kesederhanaan hidupnya malah membuat Guntur semangat untuk belajar, berlatih untuk menggapai cita-cita nya. Sumarni mengatakan Guntur telah membuat keluarga ikut bangga, apalagi lolos tes dengan tanpa biaya sama sekali atau gratis.
“Alhamdulilah cita-cita anak saya tercapai , diterima menjadi anggota Polri” ucap Sumarni penuh rasa syukur.
Sumarni mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut membimbing, mendampingi memberi kesempatan kepada anaknya sehingga diterima menjadi anggota Polri. Selaku orang tua ia berharap kepada anaknya kelak bisa memberikan yang terbaik untuk kepolisian Republik Indonesia. (de)