Home / Dinamika Aktual / Highlight News / Kabar Kota Kita

Jumat, 9 Juli 2021 - 20:07 WIB

Penambahan kasus baru dan tingkat kematian tinggi. Varian Delta Masuk Ponorogo??? Sekda Agus : Ada kemungkinan Begitu

Dutanusantarafm-Peningkatan kasus baru dan melonjaknya angka kematian akibat covid 19 terjadi di Kabupaten Ponorogo dalam beberapa hari terakhir. Realitanya fenomena itu juga terjadi hampir disemua kabupaten/kota di Propinsi Jawa Timur. Apakah itu pertanda bahwa virus korona varian baru delta sudah masuk ke Ponorogo.????

Sekda Kabupaten Ponorogo Agus Pramono kepada wartawan Jum’at (9/07/2021) menyampaikan peningkatan kasus baru begitu cepat dan angka kematian akibat covid 19 semakin banyak. Bahkan Kabupaten Ponorogo yang sebelumnya berada pada zona oranye sejak tiga hari lalu bergeser ke zona merah. Peningkatan itu tidak hanya dialami kabupaten Ponorogo saja, tetapi juga kabupaten/kota lain di jawa Timur.
“hampir semua kabupaten/kota di jawa Timur mengalami seperti ini ”ungkapnya.

Agus Pramono mengatakan sesuai fakta yang ada di lapangan memang penularan covid 19 di Ponorogo saat ini begitu cepat.. Ia mencontohkan seperti pada kasus covid 19 di wilayah kecamatan Sampung dan Babadan belum lama ini dimana ada dua orang dalam satu keluarga meninggal karena covid 19 secara berturut-turut dalam rentang waktu dua tiga hari.
“Kasus ini kebanyakan sebelumnya yang satu merawat yang sedang sakit. Akhirnya ikut terpapar dan sama-sama meninggal dunia” terangnya.

Cepatnya penularan itu seperti ciri virus korona varian baru delta dimana virus ini dengan mudah dan cepat menyebar hanya dalah hitungan menit. Agus juga menambahkan seperti yang disampaikan oleh tim dokter dari Dinas kesehatan Ponorogo varian delta ada kemungkinan sudah masuk ke Ponorogo. Dasar indikasi selain melihat fakta di lapangan yaitu tingginya kasus kematian dan cepatnya penambahan kasus baru covid 19 tersebut, juga dari gejala yang dialami para penderita. Gejala tersebut seperti gangguan pada lambung atau perut, muntah, gangguan pada pernafasan, batuk dan juga pilek. Melihat gejala awal itu maka seperti orang yang terinveksi virus korona varian delta.
“gejala terinveksi seperti itu dijumpai pada beberapa penderita di Ponorogo”imbuhnya.

Melihat tingginya kasus baru covid 19 dan jumlah kematian Aguspun berharap warga Ponorogo lebih mewaspadai penyebaran korona. Jika benar varian baru delta ini sudah ada di Ponorogo maka tentu sangat berbahaya karena dengan cepat menyebar dan bisa mengancam jiwa.

“Warga harus semakin disiplin protokol kesehatan,mentaati PPKM darurat,kalau tidak ada keperluan sangat penting dan mendesak untuk tidak meninggalkan rumah” pungkasnya. (de)

Berita ini 10 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Dinamika Aktual

Begal Payudara Beraksi di Jenangan, Korban Terjatuh luka babras

Dinamika Aktual

Brigade Alsintan , Siap Cek Info Kelangkaan Alsintan Yang Sebabkan Petani Kesulitan Panen Padi

Dinamika Aktual

Penjualan Janur Ketupat di Pasar Legi Ponorogo Merosot Gegara Kwang Wung

Dinamika Aktual

Sewa Combine Tembus Rp. 700 Ribu , Petani Njleput Antara Biaya Panen dan Merosotnya Harga Gabah

Dinamika Aktual

340 Alfaexpress Tersebar di Jalur Mudik, Siap Penuhi Segala Kebutuhan Perjalanan

Dinamika Aktual

Sebuah Toko Kelontong di Tonatan Ludes Terbakar, Diduga Korsleting Listrik

Dinamika Aktual

Dua Bocah TK di Sukorejo Ditemukan Meninggal di Sungai

Dinamika Aktual

Ramadan Sampah Produksi Rumah Tangga di Ponorogo Naik 10 Persen