Dutanusantarafm-Diduga karena lupa mematikan api di tungku kayu bakar tempatnya memasak, rumah Kati Supeno yang berada di Jalan hasanudin Dukuh Banyuarum Kecamatan Kauman terbakar, pada Kamis (15/6) sekira pukul 08.30 WIB. Akibat musibah itu bangunan dapur beserta isinya ludes terbakar,dengan kerugian ditaksir 15 juta rupiah. Untungnya kebakaran itu tidak sampai menimbulkan korban luka maupun jiwa.
Kasi Damkar Satpol PP Ponorogo Setyantono mengatakan setelah menerima laporkan ada rumah yang terbakar, petugas dengan dua unit mobil damkar didatangkan ke lokasi untuk membantu memadamkan api. Berkat Kerja keras warga dibantu petugas kebakaran itu akhirnya bisa diminimalisir, sehingga kobaran api tidak sampai merembet ke bangunan induk atau rumah tetangga yang ada di dekatnya
“Hanya saja atap dapur dan perabot didalamnya tidak bisa diselamatkan.” terangnya.
Ia menambahkan saat pertama kali kebakaran itu diketahui, kondisi api sudah membesar. Dengan disertai tiupan angin yang kencang sehingga kobaran api itu mudah merembet, akibatnya warga tidak mampu lagi memadamkannya secara manual. Warga lalu melaporkan kebakaran itu ke petugas Damkar Satpol PP Ponorogo
Ia menjelaskan dari hasil pemeriksaan awal di tkp, kebakaran itu diduga berasal dari nyala api di tungku dapur. Ketika selesai memasak korban tidak terlebih dahulu memastikan bahwa dan api betul-betul sudah padam, melainkan korban meninggalkan rumahnya tersebut dalam keadaan kosong.
“Pada saat api ditungku mulai membesar kemudian merembet ke tumpuikan kayu yang ada di dapur lalu membakar atap bangunan, tidak ada anggota keluarga yang mengetahuinya. Kebakaran baru diketahui oleh saksi ketika api sudah mulai membakar atap bangunan,” terangnya.
Kebakaran yang bermula dari tungku tempat memasak ini bukan kali pertama terjadi di Ponorogo. Karena itu pihaknya menghimbau agar saat memasak untuk tidak ditinggal pergi begitu saja, melainkan ketika akan ditinggal pergi harus dipastikan dulu bahwa api betul-betul sudah padam. (de)
