Dinamika AktualKabar Kota Kita

Di Ponorogo, Aktifitas Ketenagakerjaan 77,5 Ribu Orang Terdampak Covid 19

Dutanusantarafm-Pandemi covid 19 sudah berlangsung hampir dua tahun di Indonesia. Pandemi bukan hanya berdampak pada bidang kesehatan, tetapi juga bidang ekonomi. Dampak terhadap ekonomi salah satunya terhadap aktifitas ketenagakerjaan di Kabupaten Ponorogo.

Aktifitas ketenagakerjaan terdampak misalnya karena adanya ppkm dan kebijakan lain yang dimaksudkan untuk memutus penyevmbaran covid 19. Sesuai data di Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Ponorogo pandemi covid 19 telah berdampak pada aktifitas ketenagakerjaan 77,5 ribu orang.

Menurut kepala BPS ponorogo Siswi Harini aktifitas ketenagakerjaan yang terdampak itu adalah terhadap mereka yang masuk usia kerja, yaitu usia 15 tahun keatas. Pada kategori usia kerja didalamnya termasuk para pelajar dan mahasiswa.

Ia menjelaskan aktifitas ketenagakerjaan sebagai dampak dari pandemi covid 19 dikelompokkan dalam Pengangguran dan bukan angkatan kerja (BAK), yang pernah berhenti bekerja.
karena covid 19 sejak februari, penduduk yang berstatus sementara tidak bekerja, dan penduduk bekerja yang mengalami pengurangan jam kerja.

Sementara itu sesuai data BPS Ponorogo dampak karena covid 19 terhadap 77.5 ribu aktifitas ketenagakerjaan ini rincianya terjadinya pengangguran sebanyak 6,7 rb, 1,4 ribu orang bukan angkatan kerja, tidak bekerja karena covid 19 sebanyak 3,8 ribu orang, pekerja yang mengalami pengurangan jam kerja sebanyak. 65,6 ribu orang.

“Artinya dampak covid 19 paling besar adalah pekerja mengalami pengurangan jam kerja yang dialami oleh lebih dari 65 ribu pekerja” terangnya.

Data tersebut adalah hasil survei yang dilakukan sejak awal masa pandemi Maret 2020 sampai bulan Agustus 2021. Jika melihat data itu maka yang terdampak jumlahnya cukup banyak. Namun yang harus dipahami usia kerja tersebut belum tentu masuk dalam kategori angkatan kerja.

Siswipun mengajak semua pihak untuk terus berupaya dalam memutus panyebaran covid 19. Bila pandemi mulai mereda dan covid 19 tidak lagi mengalami lonjakan, maka dampak terhadap aktifitas tenaga kerja juga akan terus menurun.

“kuncinya adalah penyebaran covid 19, harus terus dicegah” pungkasnya. (de/san)

Tags
Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
Close
Close