Dinamika AktualKabar Kota Kita

Catat 3.802 ODGJ, Dinkes Tambah Posyandu Keswa

Dutanusantarafm.com- Jumlah pasien baru yang terdeteksi menderita penyakit jiwa atau yang disebut Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Kabupaten Ponorogo terus bergerak. Saat ini, Dinas Kesehatan setempat mencatat ada 3.802 orang yang masuk dalam pantauan.

Beragam faktor menyebabkan ribuan orang itu, terganggu kondisi kejiwaannya. Mulai dari ekonomi, keluarga, sosial, pemutusan hubungan kerja (PHK) hingga kasus bulliying atau perundungan.

“Ada faktor baru yang kami temukan dilapangan. Dan itu dialami remaja, khususnya pelajar,” kata Subkoordinator Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular, Dinas Kesehatan Ponorogo, Anik Setyarini Jumat (1/07 2022).

Anik menjelaskan, jumlah ODGJ yang mencapai 3.802 orang itu dinyatakan mengalami gejala berat, sedang, dan ringan. Menurutnya, setelah menjalani pengobatan rutin biasanya gejala ODGJ bisa berkurang. Jika sebelumnya berat, bisa menjadi gejala sedang dan sedang bisa berubah ringan.

Meski demikian, lanjut Anik, data kesehatan jiwa tersebut tidak seperti pendataan kesehatan fisik pada umumnya. Yakni, bisa dikatakan sembuh secara total. Namun mereka tetap dipantau perkembangan kesehatan jiwanya secara menyeluruh.

“Data yang kami sajikan ini, sudah tercatat sejak awal pendataan di tahun 2014. Hanya ODGJ meninggal dunia, yang kami hapus. Meskipun sudah dinyatakan sembuh, mereka tetap harus dipantau,’’ ungkapnya.

Saat ini, imbuh Anik ribuan ODGJ itu dipantau melalui posyandu kesehatan jiwa (keswa) yang tersebar di tujuh desa. Meliputi, posyandu keswa di Desa Campurejo Kecamatan Sambit, Plumpang Kecamatan Mlarak, Sukosari Kecamatan Babadan, Dayakan Kecamatan Badegan, Serangan Kecamatan Sukorejo, Mrican dan Paringan di Kecamatan Jenangan.

“Melalui layanan posyandu keswa ini, mereka akan dipantau kesehatan dan perkembangan psikis maupun keterampilan. Untuk obat obatan bisa diperoleh di Puskesmas, lengkap,” tegasnya.

Dengan terus bergeraknya jumlah ODGJ, Anik berencana akan menambah layanan di seluruh Puskesmas di Kabupaten Ponorogo. Dia berharap agar kedepan, minimal ada satu posyandu keswa disetiap puskesmas tersebut. (Umi Duta)

Tags
Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
Close
Close