Home / Highlight News / Kabar Kota Kita / Latest

Minggu, 21 Maret 2021 - 11:33 WIB

Kerja Bakti di Krandegan, Bupati Ponorogo Sugiri Disambati Soal Banjir

Dutanusantarafm-Keluhan soal banjir itu seperti disampaikan Sahlan mewakili kelompok tani yang ada di krandegan kelurahan Kepatihan Ponorogo,disela kegiatan kerja bakti pada Minggu (21/03/2021) pagi. Sahlan dihadapan Bupati Sugiri Sancoko dan Wakil Bupati Lisdyarita berharap agar pemerintah daerah melakukan berbagai upaya agar banjir tidak sering terjadi seperti saat musim hujan ini.

Ia mengungkapkan pada musim hujan ini sudah terjadi banjir sebanyak 6 kali. Banjir yansg terjadi tidak hanya menggenangi jalan dan perkampungan tetapi juga area persawahan yang berada tidak jauh dari rumah-rumah warga. Selain menganggu kenyamanan dan keamanan warga, banjir yang sering terjadi itu bisa merusak tanaman padi di sawah bahkan mengancam gagal panen.

Sahlan menduga banjir yang sering terjadi belakangan ini disebabkan karena pembangunan tanggul sungai paju yang hanya di sisi selatan saja, sehingga air meluap ke utara. Selain karena tanggul yang belum dibangun disisi utara sungai paju, banjir juga disebabkan karena sungai di sisi utara perkampungan mengalami sedimentasi. “warga berharap segera dilakukan normalisasi sungai dan pembangunan tanggul sungai paju di sisi utara” pinta Sahlan.

Bupati Sugiri Sancoko menjawab permintaan itu mengatakan akan berkoordinasi dengan Sekkab, Dinas PUPR dan terkait lain untuk mencari solusi yang pas guna mengatasi banjir. Pembangunan tanggul sisi utara sungai paju akan dibicarakan dengan Sekda dan dinas terkait. Sedangkan permintaan normalisasi sungai yang dinilai sudah mulai dangkal akan diusulkan ke balai besar wilayah sungai (BBWS) bengawan solo. “Kita akan membahasnya dulu untuk mencari solusi yang tepat, agar disini tidak lagi sering baniir” ucapnya.

Pada kesempatan ini Bupati Sugiri juga berpesan kepada warga agar tidak membuang sampah ke sungai. Karena warga sendiri yang akan repot membersihkanya jika sungai banyak sampah. Selain itu dampak dari banyaknya sampah disungai adalah bisa menyebabkan banjir. “Genderang perang melawan sampah kita tabuh, Tapi saya lebih berterima kasih semangatnya warga dalam bergotong royong ” pungkasnya.(de)

Berita ini 128 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Dinamika Aktual

Begal Payudara Beraksi di Jenangan, Korban Terjatuh luka babras

Dinamika Aktual

Brigade Alsintan , Siap Cek Info Kelangkaan Alsintan Yang Sebabkan Petani Kesulitan Panen Padi

Dinamika Aktual

Penjualan Janur Ketupat di Pasar Legi Ponorogo Merosot Gegara Kwang Wung

Dinamika Aktual

Sewa Combine Tembus Rp. 700 Ribu , Petani Njleput Antara Biaya Panen dan Merosotnya Harga Gabah

Latest

Alfamart Madiun Kolaborasi Duta Nusantara 92,1 FM Bagi Nasi Kotak Ke Pemudik

Dinamika Aktual

340 Alfaexpress Tersebar di Jalur Mudik, Siap Penuhi Segala Kebutuhan Perjalanan

Dinamika Aktual

Sebuah Toko Kelontong di Tonatan Ludes Terbakar, Diduga Korsleting Listrik

Dinamika Aktual

Dua Bocah TK di Sukorejo Ditemukan Meninggal di Sungai